Tegarlah Duhai Hati
Tegarlah Duhai Hati
Lagi-lagi ini menguji,
Di luar kendali bayangan prediksi,
Peristiwa terjadi terima aku nikmati,
Biarkan Jodoh Ditangan Ilahi,
Kini ia dimiliki,
Pasrah saja berusaha sudah,
Kecuali kehendak lain ditempuh.
Takkan terlupakan sesuatu yang berlalu,
Tertampung di bawah sadarku,
Allah .. Engkau yang kusandari,
Beri keajaiban tuk mengganti atau kembali.
Puisi ini dibikin pagi hari, terinspirasi oleh pengalaman sendiri.
Jadinya, ya gitu deh. Minta tanggapan atau komentarnya, yah?
Sumber ARSIP
Muhammad Adam Hussein. Oktober 2012. Tegarlah Duhai Hati.
Posting Komentar untuk "Tegarlah Duhai Hati"
Posting Komentar
BACALAH SEBELUM BERKOMENTAR
Dilarang berkomentar dengan akun Unknow, akun Profil Tidak Tersedia, akun yang tidak dengan nama asli. Dilarang berkomentar dengan menaruh link didalam komentar baik link hidup maupun link mati.
Kenapa?
Karena kami tidak akan menayangkan komentar-komentar tersebut. Kami hanya menayangkan komentar yang relevan (sesuai dengan topik yang sedang dibahas) dan komentar yang berbobot dan bermanfaat. Tidak untuk komentar basa-basi seperti: nice info, keren gan, makasih infonya, mantap, dan lainnya. Jadi daripada sia-sia lebih baik ikuti aturan main berkomentar di blog ini.