Tata Cara Itikaf Dirumah Untuk Wanita


TATA CARA ITIKAF DIRUMAH UNTUK WANITA


Itikaf di masjid memang di anjurkan untuk para pria, bukan berarti wanita tidak dianjurkan untuk ber-itikaf. Tetapi, wanita tetap bisa loh beritikaf dirumah. Pada artikel kali ini kami akan membahas tata cara itikaf dirumah bagi wanita.

Cara melakukan itikaf di rumah bagi wanita

Dalam nama Allah, Kami memuji-Nya, mencari bantuan-Nya dan meminta pengampunan-Nya. Siapa pun yang Allah bimbing, tidak ada yang bisa menyesatkan, dan siapa pun yang Dia biarkan tersesat, tidak ada yang bisa membimbing mereka dengan benar. Kami bersaksi bahwa tidak ada yang patut disembah selain Allah Sendiri, dan kami bersaksi bahwa Muhammad (saw) adalah hamba-hamba-Nya dan juga utusan-Nya. Sunnah umum dan yang lebih disukai dari Utusan Allah (saw) adalah untuk mengabdikan dirinya untuk ibadah dan mengingat Tuhan dalam isolasi di masjid selama sepuluh hari di bulan Ramadhan (itikaf). Pada tahun Nabi (saw) meninggal, ia (saws) melakukani itikaf selama dua puluh hari Ramadhan. Hadits Sahih Al-Bukhari 3.260 Diceritakan oleh Abu Huraira: Nabi (saw) biasa melakukan Itikaf setiap tahun di bulan Ramadhan selama sepuluh hari, dan ketika itu adalah tahun kematiannya, ia (saw) tinggal melakukan Itikaf selama dua puluh hari.

Sumber Gambar :
 https://bincangsyariah.com/wp-content/uploads/2018/06/muslimah-shalat.jpg
Para ulama dan ahli hukum dalam Islam benar-benar sepakat dalam pendapat mereka bahwa sama sekali tidak ada periode minimum seseorang dapat berniat untuk melakukan ibadah itikaf, selama seseorang membuat niat untuk melakukan itikaf dan mendedikasikan diri untuk ibadah dan zikir hanya karena Allah SWT, bahkan jika itu untuk satu hari atau malam, atau bagian dari hari atau malam, seseorang akan dianggap berada dalam keadaan itikaf.

Pada masa Nabi (saw), istri-istrinya yang mulia dan suci akan melakukan ibadah itikaaf di masjid dan jika seseorang menemukan sebuah masjid yang telah mengatur wanita untuk melakukan itikaaf di masjid, itu diperbolehkan bagi wanita yang beriman yang ingin memenuhi ibadah itikaaf untuk melakukannya di masjid. Tetapi di zaman sekarang ini, mayoritas absolut para ulama dan ahli hukum, termasuk Imam besar Abu Hanifah, berpendapat bahwa wanita yang beriman boleh melakukan ibadah itikaaf di rumah mereka. Seorang wanita yang beriman dapat mengisolasi dan mendedikasikan diri di sudut ruangan, atau bahkan sebuah ruangan seperti mushola di rumah jika tersedia untuk zikir dan berdoa kepada  Allah Subhanah untuk jangka waktu tertentu. Apakah Anda diizinkan berbicara dengan orang-orang di telepon untuk mengetahui keadaan mereka? sejauh mana Anda bisa berbicara dengan orang yang tinggal bersama Anda? Jika seseorang memiliki kebutuhan yang benar-benar mendesak, atau ingin bertanya tentang kesehatan atau keadaan orang yang dicintai atau disayangi, sama sekali tidak ada salahnya jika seseorang berbicara baik secara pribadi atau melalui telepon untuk memenuhi kebutuhan mereka. Apa yang tidak diizinkan adalah bahwa satu obrolan santai atau sembarangan berbicara berjam-jam tentang semua hal dan beragam ketika mereka telah mengisolasi dan mendedikasikan diri mereka untuk mengingat Allah di itikaaf. Tetapi jika seseorang berkomunikasi baik secara pribadi atau melalui telepon untuk kebutuhan yang mendesak dan harus, sama sekali tidak ada salahnya dan itu tidak mempengaruhi validitas ibadah mereka terhadap itikaf.

Apa pun yang ditulis tentang Kebenaran dan manfaat hanya karena Bantuan dan Bimbingan Allah, dan kesalahan apa pun dari saya sendiri. Allah Sendiri Mengenal Yang Terbaik dan Dialah Satu-satunya Sumber Kekuatan.

Posting Komentar untuk "Tata Cara Itikaf Dirumah Untuk Wanita"

loading...
loading...



Teh Celup Herbal Bidara Ruqyah

KLIK GAMBAR UNTUK PEMBELIAN/PEMESANAN