Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Jangan Suka Berhutang Komentar Sesama Blogger

Jangan Suka Berhutang Komentar Sesama Blogger
Oleh: Muhammad Adam Hussein, S.Pd


Jangan Suka Berhutang Komentar Sesama Blogger - Seperti yang sudah diketahui oleh kita bersama tentang pentingnya blogwalking dengan meninggalkan komentar dalam postingan yang terdapat dalam blog bukan sekedar dikomentari saja. Melainkan juga dibaca agar menambah wawasan kita. Jangan segan-segan kita menanyakan sesuatu yang lebih mendalam agar pemahaman kitapun tak setengah-tengah langsung tanya ke admin blognya. Karena mereka biasanya kalau menulis artikelnya berdasarkan keilmuan sendiri yang dimiliki pasti ia bisa menjawabnya dengan sempurna. Alias apa yang dijelaskannya akan mudah kita mengerti.


Jangan menganggap bertukar komentar itu tidak penting. Sebaliknya komentar dari blogger lain sangat diperlukan untuk menunjukkan seberapa besar manfaatnya artikel tersebut ketika ditayangkan sekalipun yang datang ke blog kita itu bukan hanya seorang blogger. Tapi pengunjung yang sangat membutuhkan informasi tersebut dengan melalui kata kunci di mesin pencari.

Ilustrasi Gambar Jangan Suka Berhutang Komentar Sesama Blogger
Ilustrasi Gambar Jangan Suka Berhutang Komentar Sesama Blogger

Pada faktanya, dengan banyak didapatkan sumber lalu lintas dari blogger yang masuk dan mengomentari postingan yang terdapat dalam blog kita dapat menurunkan angka alexa rank secara alami bahkan jumlah pengunjung blog kita sangat banyak pun tak berpengaruh tanpa dibantu dengan adanya aktivitas blogwalking. Jadi intinya memang diperlukan dan sangat penting.


Saat blog kita sudah dikomentari oleh blogger lain jangan lupa lakukan kunjungan balik agar mereka merasa dihargai juga keberadaannya. Kita jangan egois postingan blog kita ingin dikomentari oleh blogger lain. Tapi kita malah malas berkunjung balik dan tidak juga mengomentari postingannya. Ini bisa membuat mereka bosan untuk mengunjungi lagi karena tidak adanya timbal balik. Sekalipun kunjungan balik kita itu telat masih dimaklumi tapi kalau tidak melakukan sama sekali kunjungan balik. Sama halnya kita mempunyai berhutang komentar terhadap blog tersebut.


Bagaimana kalau ada blogger yang mengomentari 3 postingan blog kita, maka balas juga dengan memberikan 3 komentar balik pula. Sehingga silahturahmi ini bisa terjaga. Sehingga satu sama lain saling diuntungkan. Jangan ada yang merasa dirugikan karena tak mendapat kunjungan balik dari kita. Karena satu komentar blogger lain itu sangat penting untuk membangun citra blog kita di mata mesin pencari maupun di mata pembaca yang mengunjungi kita. Karena selain postingan blog yang dibaca  juga komentar terhadap postinganpun dibaca. Jadi sesuai dengan banyak jumlah komentar yang mereka hasilkan dalam postingan blog kita sebagai balas komentarnya.

Jadi sebagai admin blog harus benar-benar jeli dalam menentukan sebuah komentar yang akan ditayangkan. Jangan sampai komentar sampah, komentar basa-basi (seperti makasih gan infonya, oh gitu ya ternyata). Yang perlu diperhatikan juga komentarnya yang berkualitas dimana ada hubungannya dengan apa yang dibahas. Lebih bagus lagi bentuknya pertanyaan sehingga ini bisa membangun citra blog kita loh agar kelihatan kelihaian sejauh mana.

Kesimpulan
Jika suka berhutang komentar sesama blogger malah ini membuat citra kita sebagai admin blog mulai dipertanyakan kualitas keilmuannya. Jangan sampai hal ini terjadi. Kita tak perlu egois sebaliknya kita harus banyak belajar dengan mengunjungi blog orang yang pernah memberi komentar terhadap postingan blog kita ini. Boleh jadi ada pengetahuan baru buat kita. Bukan berarti kalau postingan kita banyak yang berkomentar kemudian kita lupa membalas budi terhadap komentar balik ke postingan blog mereka.

Jangan dibiasakan kita suka berhutang karena hutang itu akan ditagih sewaktu-waktu. Dan tak bisa dielakkan lagi kalau mempunyai hutang berkomentar juga akan ada perasaan tidak tenang yang menghantui pikiran kita.

Saran
Cobalah dari sekarang kita saling menghargai keberadaan sebuah komentar, jadikanlah pula kehidupan blog menjadi berarti ketika adanya komentar yang secara rutin kita dapatkan. Dengan pertama-tama kita mengunjungi postingan blog lain untuk didapatkan komentar dan sudah seharusnya juga yang sudah dikomentari postingan blognya memberikan komentar balik sehingga aktivitas ini sangat menguntungkan satu sama lain.

Coba hindari mengaktifkan kode verifikasi saat komentar karena itu sangat mengganggu dan memakan waktu loading blog. Kalau mau ya gunakan komentar dengan sistem moderasi agar kita bisa memilih mana komentar yang berkualitas dan relevan untuk kita tayangkan. Dengan begitu, kita benar-benar menjaga kualitas blog baik unsur dalam maupun unsur luarnya.

Jangan menyepelekan hutang berkomentar dengan sengaja pura-pura lupa. Sikap ini sangat menyebalkan sebagai blogger jangan seperti itu. Itu malah memperburuk citra admin blog sendiri. ^.^

Jangan Suka Berhutang Komentar SesamaBlogger - Semoga dengan postingan ini tidak ada lagi hutang komentar di antara kita sesama blogger. Semoga mendapat pencerahan dari apa yang saya jelaskan disini. Sampai jumpa!

 
SUMBER GAMBAR

http://atthahirin.my-php.net/images/komentar.png



Muhammad Adam Hussein, S.Pd
Jangan Suka Berhutang Komentar Sesama Blogger.
Jakarta Barat, 23 Mei 2014.


 

60 komentar untuk "Jangan Suka Berhutang Komentar Sesama Blogger"

  1. setuju kang, apapun bentuknya kalau yang namanyahutang selain bikin pusing, kalau lama tak dibayar tentu bikin kondite kita jadi buruk.

    tapi...gimana kalau seperti komentar di blog desa coba?..artikelnya di jepang, isi komentarnya ada di cirebon hehehe...

    komentar pendek, jika blogger yang udah akrab dan udah jadi kerabat sih...asik asik azh tuh...yang nyebelin baru mampir komentarnya cuman "nice post" doang, udah gituh ujungnya minta dikunjungi balik...hadeuh.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Ya makanya itu kang, kita harus mengingatkan mereka untuk berkomentar yang berkualitas dengan minta komentar dilakukan ulang.

      Biasanya saya seperti itu. ^.^

      Semoga dengan Jangan Suka Berhutang Komentar Sesama Blogger, banyak blogger lain yang ikut tercerahkan dalam Etika Berkomentar dalam Blogwalking.

      Makasih kunjungannya pak.

      Hapus
  2. berarti kalo kita mengomentari blog lain sama saja kita memberikan utang komentar?

    BalasHapus
    Balasan
    1. Bukan begitu yang saya maksud mas, sepertinya mas kurang paham nih.

      Begini mas, misalnya kita mendapatkan komentar darti blog lain berarti kita punya hutang berkomentar di postingan blognya.

      Nah itu dia, yang maksud untuk postingan Jangan Suka Berhutang Komentar Sesama Blogger.

      Makasih kunjungannya. ^.^

      Hapus
  3. Iya mas. banyak sih nemu admin yg suka ngutang gitu. :D kadang2 sih mau komentar tapi isinya jauh dari isi artikel / postingan kita. seperti "kujungan balik gan" . dan itu seakan2 hanya sekedar berkomentar tanpa melihat postingan.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Betul mas, mereka gila mencari backlink, sehingga komentarnya menjadi sampah belaka.

      Selain itu, mereka enggak tahu tentang Etika Berkomentar dalam Blogging, sehingga terjadi komentar yang seperti itu semoga ada pencerahan dengan hadirnya Jangan Suka Berhutang Komentar Sesama Blogger.

      Makasih juga buat kunjungannya. ^.^

      Hapus
  4. Betul sekali Kang... Kadang ada blogger yang berkomentar hanya bertujuan untuk mendapatkan kunjungan balik dengan cara meminta langsung atau menaruh link.

    Padahal tanpa diminta pun jika komentarnya berbobot pasti sang empu akan berkunjung balik :)

    BalasHapus
    Balasan
    1. Betul mas, makanya perlu diubah pola pikirnya dalam memberikan komentarnya.

      Terkadang saya juga harus mengingatkan untuk minta kunjungan balik gara-gara mereka suka lupa sih mas.

      Kalau untuk beberapa blogger mereka biasanya sudah paham agar mengunjungi balik ke blog yang mengomentarinya. ^.^

      Semoga aktivitas blogwalking kita ini menjadi bermanfaat dan menjadikan blog bisa berkembang karena kualitas komentar yang relevan soalnya itu juga sangat mendukung. ^.^

      Hapus
  5. BetUl sekali mas. Satu lg ya perlu di garis bawahi pokokya jangan sampg nyepam ya. Blogger yang baik tak perlu di suruh berkunjung balik,karena mereka sudah tentu sudah tau apa kewajibannya.Tp karna blogger juga manusia tak selalu ada waktu dan kesempatan. Tp kalo itu di anggap utang bagus deh.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Betul mas menaruh link dalam kolom komentar sangat dibenci oleh mesin pencari apalagi dipandang oleh manusia juga sebagai bentuk komentar sampah yang mengurangi keindahan terhadap postingan blog.

      Sehingga perlu adanya komentar dengan sistem moderasi maka itu saya terapkan dalam blog ini.

      Satu lagi mas, mas hutang 1 komentar untuk Mengenal Creative Healing, baiklah saya tunggu loh. Makasih kerjasamanya.

      ^.^

      Hapus
    2. Satu hal lagi, saya ga bakal segan-segan untuk mengingatkan kalau mas punya hutang komentar terhadap blog ini. ^.^

      Hapus
  6. intinya saling menghargai sesama blogger dengan kunjungan balik sesama blogger...namun kadang juga ada hal-hal lain yang tidak bisa terhindarkan, misalkan tiba-tiba sibuk atau jaringan internet tidak ada...ini mungkin sebagian hal yang membuat komentar balik sering terlambat atau bahkan tidak sama sekali....

    tapi selama kita bisa berkunjung alangkah baiknya kita menyempatkan agar tidak dicap blogger yang sombong hehe....

    BalasHapus
    Balasan
    1. Nah itu dia mas, yang bisa kita maklumi karena kesibukan mereka dalam dunia nyatanya, namun karena berhutang komentar alangkah bijaknya juga ketika ada waktu senggang untuk mengunjungi dan memberi komentar sehingga nantinya enggak ada hutang komentar di antara kita mas. ^.^

      Hapus
  7. betul sekali mas ustadz apalagi seperti saya yang seorang nembie yang masih terbatas pengetahuannya dan sangat membutuhkan sekali wejangan dari para mastah yang diantaranya melalui komentar2nya, terima kasih mas artikel ini sangat bermanfaat sekali

    BalasHapus
    Balasan
    1. Ya betul mas, diharapkan banyak blogger yang terinspirasi untuk mengubah kebiasaan buruk dalam memberi komentar, ^.^

      Sama-sama kembali mas.

      Hapus
  8. bner tuh heheh,, kadang kita emang sih ada yang kayak gitu,, yah emang malah mebuat kita - kita para blogger males komen,,, emang sih kesannya jadi kayak kagak ikhlas tapi jujur aja sih komentar di blog itu sangat kita perlukan, tentunya komentar yang relevan atau minimalnya komentar yang baiklah heheh :D

    BalasHapus
    Balasan
    1. Ya semoga dengan postingan ini mendapatkan pencerahannya.

      Betapa pentingnya memberika komentar yang relevan dengan bahasan yang sedang dikupas. ^.^

      Hapus
  9. hehe Pak, kalau blog sy pernah dikomentari dalam satu hari 23 artikel oleh satu orang, kalau dibalas semua ..waduh berat Pak..tp kalau baiknya semua di balas, terkadang mungkin ada kesibukan masing2 Pak, kalau menurut saya sih Pak..dibalas tidak di balas jadikan blogwalking sebagai talisilaturahmi, karena kita sudah dapat satu keuntungan titip blacklink di komentar tersebut, kalau baiknya kita lebih ya Pak, ada yang komentar satu balas dua..hehe

    BalasHapus
    Balasan
    1. Ya bagusnya kita membalasnya satu-persatu sekalipun enggak harus pada hari itu yang penting ada pelunasan dari hutang komentarnya pak.

      Ya boleh juga pak, kalau diberi bonus komentar dari kita namun biasanya enggak ada balasan jadinya kita perlu ikhlas dalam hal ini.

      Hapus
  10. Balasan
    1. Salam juga mas, ya mudah-mudahan mendapatkan pencerahan disini mas. ^.^

      Hapus
  11. wahh... semoga saya gak ada hutang komentar ya gan :D

    BalasHapus
    Balasan
    1. Semoga aja mas, kalaupun ada segera dilunasi hutang komentarnya hehe.

      Dan maaf juga jangan panggil saya dengan sebutan gan kurang sopan didengarnya.

      Makasih juga atas pengertiannya. ^.^

      Hapus
  12. Akhir-akhir ini aku suka berhutang komentar Bang, karena jaringan internet yang kacau trus pemadaman listrik yang bisa 6 jam per hari. :( Jadinya sistem kebut deh, mengingat list bw ada sekian banyak :)

    BalasHapus
  13. jadi pada intinya gini yh kalo misalkan ada blogger lain yang berkomentar di blogg kita kita harus berbalas jasa dengan memberikan komentar kita di blogg Orang tersebut hehe

    BalasHapus
    Balasan
    1. Ya begitu maksudnya mas, agar saling menguntungkan satu sama lain.

      Hapus
    2. owhhh gitu tuh hahay makasii nihhh atas artikelnya :D sungguh sangat memacu saya untuk saling berkomentar hhee

      Hapus
  14. memberi dan diberi,, saya setuju dengan apa yang pak ustadz katakan, tapi perlu diingat pak kalau membalas komentar tidak harus dilakukan saat itu juga, dan kita juga harus maklum bahwa mereka yang telat dan bahkan tidak membalas komentar mungkin karena ada waktu dan kegiatan yang menyibukkannya.

    bagi saya berkomentar bukan sekedar mengerajr target trafik, tapi memang benar-benar untuk silaturahim, apalagi jika form komentar disediakan khsuus untuk log in dengan profile bukan URL, jadi jika ingin mencari backlin, berkomentar saja di blog yang menyediakan URL kalau tujuannya trafik. Maaf jika sedikit krtik

    BalasHapus
    Balasan
    1. Ya betul mas, jadinya perlu komentar yang berkualitas kecuali kalau disediakan nama dan url otomatis saya menggunakan komentar tersebut agar langsung membaca postingan yang diarahkan. Kecuali bapak menon-aktifkannya baru saya pake akun google.

      Ya memang kita bisa memaklumi lebih baik terlambat daripada hutang enggak dilunasi. Terkadang bapak juga suka hutang komentar. Dimana saya mengomentari 2 postingan tapi bapak disini cuma satu. Itu kan salah satunya. ^.^

      Hapus
  15. benar banget mas,, menyimak artikel yang disajikan sekaligus memberikan sedikit komentar akan menjadi tolak ukur untuk melihat sejauh mana kita bisa menangkap dan memahami informasi yang disajikan oleh sang admin,,,

    mohon maaf mas, baru bisa berkunjung,,,
    soalnya jarang onlin karena kesibukan di dunia nyata... :D

    BalasHapus
    Balasan
    1. Betul pak, semoga aja makin berkualitas isi dari komentar blogger itu, sehingga tak memalukan dirinya sendiri. ^.^

      Karena pembaca artikel akan membacanya hingga selesai termasuk komentarnya. ^.^

      Hapus
  16. setuju mas, ketika kita "pembaca" telah mendapatkan informasi atau tambahan pengetahuan dari artikel seseorang tetapi tidak meninggalkan komentar kepada si "penulis" artikel, sama halnya ketika di beri pertolongan tetapi tidak mengucapkan terima kasih... :)

    salam sukses.....

    BalasHapus
  17. Wah repot juga kalau ada orang yang komen di lima postingan lebih, daan yang bersangkutan itu cuma baru bikin satu postingan. :P

    BalasHapus
    Balasan
    1. Ya kalau begitu, 4 komentarnya di tangguhkan dulu kalau dia udah bikin 4 postingan yang baru. Lalu kita berikan komentarnya deh, begitu mas.

      Hapus
  18. saling berkomentar di blog memang memberi pengaruh positif ke trafik blog

    BalasHapus
    Balasan
    1. Ya betul mbak itu pasti malah saya menyebutnya sebagai memperbanyak sumber lalu lintas menuju blog kita.

      Hapus
  19. Setuju juga mas.. Saling balas komentar bisa juga menjadi ajang silaturahmi sesama bloggger

    BalasHapus
    Balasan
    1. Ya betul mas perlu untuk kita biasakan beri komentar yang relevan dan berkualitas agar silahturahmi masih terjalin.

      Hapus
  20. wah saya nih mas yang suka berhutang komentar.. tapi saya bisa memberi alasannya kok. memang ahir ahir ini saya rada jarang aktif ngeblog karena lagi merawat ayh saya yang lagi sakit dan harus masuk rumah sakit mas. jadi banyak komentar yang belum saya balas.... eheee

    BalasHapus
    Balasan
    1. Ya kalau seperti itu sih kita bisa maklum kok mas.

      Asalkan mas tetap ingat untuk melunasi hutang komentarnya hehe

      Hapus
  21. kalau saya sih, tiap ada komentar pasti langsung dibalas :D

    BalasHapus
    Balasan
    1. Waah asik tuh, jadi semnagat deh saya datang kembali ke blognya biar saling tukar komentar hehe. ^.^

      Hapus
  22. Alhamdulillah kalau saya sih tidak pernah hutang komentar, termasuk tidak punya hutang sama mas ya hehehe.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Sip mas, makasih banyak selalu melunasi hutang komentarnya, ^.^

      Hapus
  23. wah.. saya banget nih berhutang komentar.. semoga kedepannya bisa lebih baik lagi dalam mengelolah blog :)

    BalasHapus
    Balasan
    1. Aamiin, itu harus mas biar terjaga silahturahmi juga bisa mendapat kebanjiran pengunjung blognya hehe

      Hapus
  24. wah hutang saya banyak nih hehehe kemarin soalnya sedang sibuk di dunia offline dan sekarang baru bisa bayar hutang hehehe, jadi mau tidak mau lebih memprioritaskan yang offline dulu :)

    BalasHapus
    Balasan
    1. Ya enggak apa-apa mbak, asal pas punya waktunya lunasi deh hutang komentarnya ya?

      Hapus
  25. Di modurasi aj gan biar gk ad komentar sampah. . ,bnyak blogger yg isi kotak komentar tanpa membaca artikel tersebut, jd makanya bnyak blogger ketinggalan jaman y gan. . .hehe

    "setuju ane gan. . .

    BalasHapus
  26. terkadang ada seorang yang kurang kritis dalam memberikan komentar , makanya banyak juga blogger yang bosen karena perkara tersebut ...
    nice info ya mas adam

    BalasHapus
    Balasan
    1. Betul mas, kebanyakan basa-basi belaka penyebabnya kita jadi males berkunjung kembali.

      Semoga ini jadi perhatian bagi blogger biar semakin berkualitas blogwalkingnya ya?

      Hapus
  27. Alhamdulillah saya tidak punya hutang komentar . . tapi kalau dihutangin iya, soalnya ga semua admin blog suka ngomen balik hehe

    Pernyataan mas Adam "kebanyakan basa-basi belaka penyebab kita males berkunjung kembali" memang tepat, apalagi komennya cuma nitip link doang ya hehe

    BalasHapus
    Balasan
    1. Nah itu dia mas, semoga mereka bisa lebih berkomentar relevan dan kita juga merasa ada manfaatnya berkunjung ke blog mereka. Intinya saling menguntungkan satu sama lain.

      Hapus
  28. Saya tertarik dengan kalimat "sehingga silaturahmi ini terjaga" tadi malam saya juga membaca artikel dari salah seorang blogger katanya menjadi blogger bisa menemukan banyak teman dan membangun silaturahmi. Keren, menjadi blogger yang tidak mau berutang komentar akan menemukan teman-teman kreatif

    BalasHapus
    Balasan
    1. Betul mas, sebab dengan begiulah kita akan menemukan blogger profesional dan blogger yang aspal. Semoga kita bisa menjaga kualitas konten sebab itu yang terpenting. Agar blogger lain pun ikut merasakan manfaat dari datangnya ke blog kita.

      Hapus
loading...
loading...



Teh Celup Herbal Bidara Ruqyah

KLIK GAMBAR UNTUK PEMBELIAN/PEMESANAN